Perayaan HUT ke-48 MAGABUDHI pada 3 Oktober 2024 di Pusdiklat Buddhis Sikkhādama Santibhūmi, Tangerang Selatan
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Perayaan Māghapūjā 2567 dan Puja Pelita di Vihāra Mahānāma Candi Bodhipakkhiyadhamma, Semanding Sumowono, Kabupaten Semarang.
Sabtu, 9 Maret 2024, telah terlaksana Perayaan Māghapūjā yang dihadiri oleh Y.M. Bhikkhu Khemadhīro Thera dan Y.M. Bhikkhu Medhācitto.
Kegiatan yang diawali oleh Penyalahan Pelita oleh Umat Vihāra Mahānāma, serta dilanjutkan pembacaan Māghapūnnamīpujā Gatha dan rangkaian puja bakti, dilanjutkan dengan Dhammadesāna yang disampaikan oleh Bhante Medhācitto.
Pesan Dhanma yang disampaikan oleh Bhante Medhācitto menggunakan bahasa Jawa dengan sangat apik, bhante membahas tentang isi yang terkandung dalam Ovada Patimokkha.
Bhante menjelaskan secara tuntas tentang makna arti kesabaran dan bahaya bahaya nya orang tidak sabar, sehingga harapannya supaya praktek kesabaran ini dapat betul-betul dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari, karena akan sangat berguna dan bermanfaat dalam menghadapi kehidupan yang terus berubah dan tidak pasti. Selain itu diingatkan kembali supaya kita harus ingat untuk tidak melakukan kejahatan. Senantiasa selalu mengembangkan kebajikan dan berusaha membersihkan batin dari lobha, dosa dan moha sehingga mencapai kesucian.
Setelah Dhammadesāna acara dilanjutkan dengan pemercikan air paritta pemberkahan, ucapan terima kasih dari Kepala Vihāra Mahānāma Bhante Khemadhīro. Dan acara ditutup dengan membacakan paritta Pattidāna dan Namakārapāṭha.
Terimakasih kepada para donatur, para umat Buddha Vihāra Mahānāma yang telah ikut serta berdana puja pelita dan stupa. Semoga dengan kekuatan kebajikan yang telah dilakukan ini akan membawa keberkahan untuk kita semua.
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dhammadesana yang disampaikan oleh Y.M. Bhikkhu Atthadhīro Thera
Dalam Anusāsana-nya Bhante Atthadhīro, Thera menyampaikan 2 hal yang patut diingat sebagai seorang Pandita
Y.M. Bhikkhu Dhammiko Mahāthera menghadiri acara Pembinaan Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia
Turut hadir dalam kesempatan ini Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera, Y.M. Bhikkhu Saddhaviro Mahāthera
YM. Sri Subalaratano Mahāthera menyampaikan betapa hidup manusia di dunia ini memang tidak kekal adanya
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri Silaturahmi Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama
Beliau menekankan bahwa toleransi bisa terjalin manakala setiap insan mememiliki pengetahuan luas