One Day Mindfulness yang diadakan oleh Pusdiklat Sikkhadama Sriwijaya
Y.M. Bhikkhu Jayaseno membimbing kegiatan One Day Mindfulness
Bhikkhu Cattamano Mahāthera dan Bhikkhu Jayaseno, mewakili umat Buddha kota Semarang, bersama beberapa umat Buddha berpartisipasi mengikuti kegiatan karnaval seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh pada akhir bulan lalu (30/4).
Selain dari agama Buddha, dihadiri juga oleh sejumlah tokoh agama dari agama Islam, Hindu, Katolik, Kristen, dan Konghucu. Kegiatan ini diselenggarakan oleh organisasi Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) dan didukung oleh pemerintah kota Semarang.
Kegiatan yang melibatkan masing-masing agama semacam ini merupakan teladan baik bagi umat beragama. Harapannya, dapat menciptakan nilai-nilai luhur kerukunan dan perdamaian dalam lingkungan bermasyarakat.
Y.M. Bhikkhu Jayaseno membimbing kegiatan One Day Mindfulness
Y.M. Bhikkhu Cattamano Mahāthera menguraikan
Dasa Puññakiriyavatthu dan mengajak umat untuk terus semangat berbuat baik
Y.M. Bhikkhu Olaraguno untuk mengawali acara SPD ke-26 sebagai tanda berkumandangnya Dhamma sebulan penuh mengenai rangkaian menyabut Perayaan Trisuci Waisak 2568 BE/2024
Y.M. Bhikkhu Hitako memvisualisasikan metta dan karuna agar lebih mudah di mengerti oleh pemula
Y.M. Sujano Mahāthera membimbing Peserta One Day Mindfulness (ODM) ke 5
Y.M. Bhikkhu Pabhājayo mewakili Padesanāyaka Prov. Bali serta hadir pula Pembimas Buddha Bpk. Sihar
Dihadiri oleh Padesanāyaka Sulteng Y.M. Bhikkhu Abhayaseno, Y.M. Bhikkhu Candakaro Mahāthera, Ketua PC MAGABUDHI Kab. Banggai, Sekdes HTI umat Buddha Vihāra Eka Dhamma loka
Kegiatan semacam ini sudah menjadi tradisi baik di masyarakat desa untuk saling menghormati dan menghargai perbedaan