Perayaan HUT ke-48 MAGABUDHI pada 3 Oktober 2024 di Pusdiklat Buddhis Sikkhādama Santibhūmi, Tangerang Selatan
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Pelantikan Kenaikan Jenjang Pandita Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia Prov. Bali, Denpasar, 29 April 2023.
Telah dilaksanakan upacara pelantikan sebanyak 18 orang Pandita Muda ke Pandita Madya di Vihāra Buddha Sakyamuni, Denpasar, oleh Pdt. Dharmanadi Chandra selaku Ketua Umum Pusat Magabudhi.
Pelantikan ini menyaksikan pula oleh Bhikkhu Dhammaratano selaku Upa-Padesanāyaka Prov. Bali dan Bhikkhu Vivekadasso serta Pengurus Magabudhi Bali.
Dalam anusasananya, Bhikkhu Dhammaratano menyampaikan ucapan selamat kepada para pandita yang baru dilantik. Sebagai Pandita, harapannya, dapat bekerja sama dengan para bhikkhu dalam melayani umat Buddha dengan memiliki integritas, loyalitas maupun sinergi. Tak kalah pentingnya, terapkan etika Pandita serta menjaganya sesuai dengan motto Magabudhi: Tulus Mengabdi Tiada Henti.
Romo Dharmanadi Chandra berharap Pandita Madya yang baru dilantik dapat memberikan kontribusi terhadap Buddhasāsana khusunya di Bali dengan berupaya terus meningkatkan diri yaitu belajar menambah pengetahuan, memperhatikan penampilan, sopan santun dan berbusana yang rapi agar bisa mencerminkan sebagai Rohaniawan umat Buddha serta menjaga kebersamaan. [Oscar]
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dhammadesana yang disampaikan oleh Y.M. Bhikkhu Atthadhīro Thera
Dalam Anusāsana-nya Bhante Atthadhīro, Thera menyampaikan 2 hal yang patut diingat sebagai seorang Pandita
Y.M. Bhikkhu Dhammiko Mahāthera menghadiri acara Pembinaan Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia
Turut hadir dalam kesempatan ini Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera, Y.M. Bhikkhu Saddhaviro Mahāthera
YM. Sri Subalaratano Mahāthera menyampaikan betapa hidup manusia di dunia ini memang tidak kekal adanya
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri Silaturahmi Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama
Beliau menekankan bahwa toleransi bisa terjalin manakala setiap insan mememiliki pengetahuan luas