Perayaan HUT ke-48 MAGABUDHI pada 3 Oktober 2024 di Pusdiklat Buddhis Sikkhādama Santibhūmi, Tangerang Selatan
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Potret wajah suka cita umat Buddha menyemarakkan Gema Waisak Piṇḍapāta Nasional di Kemayoran hari Minggu (28/5) kemarin. Sedikit dari ribuan jumlah umat yang memadati jalan penuh antusias.
Dukungan dan semangat yang ditunjukkan oleh umat Buddha atas kegiatan ini telah terbukti sejak awal kegiatan Gema Waisak Piṇḍapāta Nasional pada 2017 silam.
Gema Waisak tahun-tahun terakhir terhenti karena pandemi, kerinduan itu terbayar setelah keadaan kembali kondusif dan Gema Waisak Piṇḍapāta Nasional dapat kembali diadakan tahun ini.
Sesuai dengan temanya, Gema Waisak Piṇḍapāta Nasional, kegiatan ini diselenggarakan oleh Keluarga Buddhis Theravāda Indonesia untuk menyambut datangnya Trisuci Waisak. Menggemakan peringatan hari penting dengan laku kebaikan.
Selamat menyambut Trisuci Waisak 2567 BE dengan penuh suka cita. Semoga semua berbahagia.
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dhammadesana yang disampaikan oleh Y.M. Bhikkhu Atthadhīro Thera
Dalam Anusāsana-nya Bhante Atthadhīro, Thera menyampaikan 2 hal yang patut diingat sebagai seorang Pandita
Y.M. Bhikkhu Dhammiko Mahāthera menghadiri acara Pembinaan Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia
Turut hadir dalam kesempatan ini Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera, Y.M. Bhikkhu Saddhaviro Mahāthera
YM. Sri Subalaratano Mahāthera menyampaikan betapa hidup manusia di dunia ini memang tidak kekal adanya
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri Silaturahmi Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama
Beliau menekankan bahwa toleransi bisa terjalin manakala setiap insan mememiliki pengetahuan luas