
Y.M. Sri Subhapañño Mahāthera Menghadiri Abhisekha Buddharupa di Pusdiklat Buddhis Sikkhadama Mahametta Palangkaraya
Turut hadir Y.M. Adhikusalo Mahāthera dan Padesanāyaka Provinsi Kalteng Y.M. Nandavīro Thera
Bhikkhu Cittagutto Mahāthera selaku Ketua Bidang Urusan Luar Negeri Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri peringatan Trisuci Waisak 2567/2023 yang diselenggarakan komunitas Buddhis Indonesia di Hong Kong.
Puja bakti dilangsungkan dengan sederhana di ruangan kecil milik KJRI Hong Kong, pada Minggu, 18 Juni 2023, pukul 14.00 waktu setempat (sama dengan WITA di Indonesia). Sesi pembabaran Dhamma juga diselingi dengan tanya jawab.
Komunitas Buddhis Indonesia Hong Kong bernama Dhammamitta. Sejarah singkat berdirinya, sebagaimana info dari mereka, Komunitas Buddhis Indonesia Hong Kong Dhammamitta didirikan tahun 2015 dan dijalankan oleh para mahasiswa Indonesia Buddhis dari 5 universitas di Hong Kong.
Kegiatan Dhammamitta mencakup puja bakti, perayaan Waisak & Kathina, dan community service untuk semua anggota yang terdiri dari mahasiswa, professional, dan BMI Indonesia yang berdomisili di Hong Kong.
Pengurus Dhammamitta setiap tahunnya sekitar 10 orang dan pengurus tahun 2023 dipimpin oleh Richard Afandy
Turut hadir Y.M. Adhikusalo Mahāthera dan Padesanāyaka Provinsi Kalteng Y.M. Nandavīro Thera
Agenda rapat pada hari ini adalah melanjutkan penyampaian laporan para Bhante Padesanāyaka dan Upa-Padesanāyaka serta Ketua Panitia Pabbajjā dan Upasampadā
Acara dimulai pukul 19.00 WIB diawali dengan penyalaan pelita dan dupa oleh Kepala Vihara Y.M. Cattamano Mahāthera
Acara berlangsung pada hari Minggu, 16 Maret 2025 di Dhammasala Vihāra Tanah Putih, Semarang, Jawa Tengah
Gelar Kehormatan Dhamma diberikan secara langsung oleh Saṅghapāmokkha STI, Y.M. Sri Paññavaro Mahāthera
Sabtu, 15 Maret 2025 telah dilaksanakan Rapat Pimpinan I Saṅghakārakasabhā di Vihāra Tanah Putih, Semarang
Y.M. Bhante Indasīlo memberikan uraian Dhamma terkait peristiwa Agung bulan Māghā di zaman Sang Buddha
Penahbisan 2 sāmaṇera menjadi bhikkhu, yaitu Sāmaṇera Atthamedho dan Sāmaṇera Uggasanto