Pembukaan Rapat Saṅghakārakasabhā III/2025 Saṅgha Theravāda Indonesia di Vihāra Karuṇādīpa, Palu, Sulawesi Tengah
Kegiatan ini dihadiri oleh 28 Bhikkhu Saṅgha dari berbagai daerah di Indonesia
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia Y.M. Sri Subhapañño Mahāthera menghadiri Abhisekha/pemberkahan dan pengukuhan Buddha rupang dan sepasang Y.A. Sariputta serta Y.A. Moggalana di Pusdiklat Buddhis Sikkhadama Mahametta, Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada hari Rabu, 19 Maret 2025 pukul 19.00 WITA – selesai.
Turut hadir Y.M. Adhikusalo Mahāthera, Padesanāyaka Provinsi Kalteng Y.M. Nandavīro Thera, Pembimas Buddha Kalteng, Ibu Partiyem, S.Ag., M.Si., M.Pd., beserta staf dan jajarannya.
Upāsaka-upāsikā umat Buddha yang hadir dari Kota Palangkaraya kurang lebih sebanyak 50 orang. Mereka hadir dengan antusias, bahagia, dan penuh sukacita.
Sebagai catatan, peresmian rencananya akan dilangsungkan nanti setelah semua sarana dan prasarana lengkap dan memadai. Adapun sarana yang belum direalisasi antara lain: Genset 60k kVA, AC 1,5 PK sebanyak 12 unit, sound system untuk ruang Dhammasala dan ruang Sekolah Minggu Buddha, serta meja-kursi untuk ruang makan dan ruang tamu bhikkhu.
Harapannya gedung baru ini bisa memberi manfaat bagi pembinaan dan pengembangan Buddha Dhamma di Palangkaraya untuk tercapainya cita-cita luhur dan akhir derita.
Sabbe satta bhavantu sukhitatta, semoga semua makhluk berbahagia.
Kegiatan ini dihadiri oleh 28 Bhikkhu Saṅgha dari berbagai daerah di Indonesia
Upacara kelulusan ini diikuti oleh 50 Mahasiswa Buddhis Universitas Prasetiya Mulya
Dhammadesana disampaikan oleh YM. Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera selaku Saṅghapamokkha Saṅgha Therāvada Indonesia.
Turut hadir Y.M. Bhikkhu Dhammakaro Mahāthera, dan Y.M. Bhikkhu Adhikusalo Mahāthera
Candi Sirimandira memiiki makna yang sangat dalam yaitu “Memancarkan Kemuliaan”.
Dalam kesempatan itu turut hadir Y.M. Bhikkhu Sucirano Mahāthera
Turut hadir Y.M. Bhikkhu Sujano Mahāthera dan Y.M. Bhikkhu Upasanto
Laporan Panitia disampaikan oleh Bapak Kevin Wu dilanjutkan sambutan oleh Dirjen Bimas Buddha