Perayaan HUT ke-48 MAGABUDHI pada 3 Oktober 2024 di Pusdiklat Buddhis Sikkhādama Santibhūmi, Tangerang Selatan
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dharmasanti Waisak Se-Sulsel & Sulbar diselenggarakan di Sandeq Ballroom Claro Hotel Makassar. Hadir sebanyak kurang lebih 1.200 umat Buddha dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
Kegiatan Dharmasanti Waisak Se-Sulsel & Sulbar adalah agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. Secara bergantian diselenggarakan di Makassar, Parepare, Bone, dan Mamuju. Tahun ini Makassar bertindak sebagai tuan rumah.
Dalam kesempatan tersebut, Y.M. Sri Paññāvaro Mahāthera memberikan khotbah hikmah Waisak. Turut hadir Y.M. Guttadhammo Mahāthera, Y.M. Appamatto Mahāthera, Y.M. Sīlayatano, Y.M. Ratanajayo, dan Y.M. Dhīrasaraṇo.
Dalam khotbahnya, Bhante Sri Paññāvaro mengingatkan kembali perihal belas kasih yang amat besar dalam diri Pangeran Siddharta. Beliau amat peduli kepada mereka yang menderita dan berjuang selama 6 tahun hingga pada akhirnya mencapai pencerahan sempurna. Beliau melihat penderitaan ini haruslah diakhiri dengan berhenti berbuat jahat. Karena perbuatan buruk atau kehahatan yang membuat penderitaan.
Acara juga dihadiri oleh Gubernur Sulsel, Bapak H. Andi Sudirman Sulaiman, S.T., Dirjen Bimas Buddha, Drs. Supriyadi, M.Pd., Kajati Sulsel, Pangdam XIV Hasanuddin, Kapolda Sulsel, Pangkoopsau II, Kakanwil Kemenag Sulsel, serta tamu undagan dan pejabat lain.
Semoga dengan pelaksanaan Dharmasanti Waisak Se-Sulsel & Sulbar, dapat memperkokoh kerukunan umat Buddha di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Semoga semua makhluk berbahagia
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dhammadesana yang disampaikan oleh Y.M. Bhikkhu Atthadhīro Thera
Dalam Anusāsana-nya Bhante Atthadhīro, Thera menyampaikan 2 hal yang patut diingat sebagai seorang Pandita
Y.M. Bhikkhu Dhammiko Mahāthera menghadiri acara Pembinaan Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia
Turut hadir dalam kesempatan ini Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera, Y.M. Bhikkhu Saddhaviro Mahāthera
YM. Sri Subalaratano Mahāthera menyampaikan betapa hidup manusia di dunia ini memang tidak kekal adanya
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri Silaturahmi Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama
Beliau menekankan bahwa toleransi bisa terjalin manakala setiap insan mememiliki pengetahuan luas