Perayaan HUT ke-48 MAGABUDHI pada 3 Oktober 2024 di Pusdiklat Buddhis Sikkhādama Santibhūmi, Tangerang Selatan
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Peringatan Trisuci Waisak di Vihāra Saddhapala, Jakarta Barat
Trisuci Waisak 2567 BE tahun 2023 ini jatuh pada tanggal 4 Juni. Vihāra Saddhapala telah melalukan persiapan perayaan sebulan sebelum acara. Breefing terakhir untuk susunan acara dilakukan oleh Bhante Dhammakaro Mahāthera.
Puja bakti peringatan dilaksanakan pada 4 Juni kemarin. Para panitia hadir jam 8 mempersiapkan diri untuk menyambut umat. Umat mulai berdatangan dan memadati seluruh area dhammasala atas dan bawah.
Tepat pukul 9.00 WIB acara dimulai dengan prosesi puja yang dibawakan oleh umat yang terdiri dari SMB Saddhapala, Muda-mudi Saddhapala dan mat yang berjumlah 12 orang. Masing-masing membawa persembahan puja seperti dupa, lilin, bunga, buah, air, dan manisan. Iringan prosesi puja diiringin dengan gita “Kami Memuja” dan dibacakan arti dari setiap persembahan yang ditempatkan ke altar puja.
Selesai prosesi puja, pembukaan Namakhara Gatha dipimpin oleh Pandita Muda Ferdinand Pang. Dilanjutkan dengan pembacaan Gatha dan Puja. Tak lupa pembacaan Visākhapuṇṇamīpūjā Kathā dibacakan secara bersama-sama dengan umat membawa serta persembahan puja berupa lilin, dupa, dan bunga.
Bhikkhusaṅgha memasuki ruang Dhammasala setelah selesai pembacaan Gatha. Lalu memutar Pesan Waisak dari Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia Y.M. Bhikkhu Subhapañño Mahāthera dan dilanjutkan dengan anusāsana dari Y.M. Bhikkhu Khemavīro Thera.
Tepat pukul 10.35 WIB umat melakukan meditasi untuk menyambut detik-detik Waisak yang dipimpin oleh Bhante. Selesai penyambutan detik-detik Waisak, acara dilanjutkan dengan penyerahan amisa puja dan pelimpahan jasa.
YM Bhante Atthadhīro menyampaikan pentingnya untuk koreksi diri melihat ke dalam
Dhammadesana yang disampaikan oleh Y.M. Bhikkhu Atthadhīro Thera
Dalam Anusāsana-nya Bhante Atthadhīro, Thera menyampaikan 2 hal yang patut diingat sebagai seorang Pandita
Y.M. Bhikkhu Dhammiko Mahāthera menghadiri acara Pembinaan Majelis Agama Buddha Theravāda Indonesia
Turut hadir dalam kesempatan ini Y.M. Bhikkhu Dhammasubho Mahāthera, Y.M. Bhikkhu Saddhaviro Mahāthera
YM. Sri Subalaratano Mahāthera menyampaikan betapa hidup manusia di dunia ini memang tidak kekal adanya
Saṅghanāyaka Saṅgha Theravāda Indonesia menghadiri Silaturahmi Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama
Beliau menekankan bahwa toleransi bisa terjalin manakala setiap insan mememiliki pengetahuan luas